Trenzing

Latest Post

23.21

Membangun Aplikasi Rental Sepeda Impian Anda dengan Flutter: Sebuah Panduan Lengkap

Pernahkah Anda terjebak dalam lalu lintas padat, berharap ada cara yang lebih cepat, lebih hijau, dan lebih menyenangkan untuk berkeliling kota? Atau mungkin Anda sedang berlibur, ingin menjelajahi kota baru dengan gaya yang berbeda, namun kesulitan menemukan rental sepeda yang praktis? Jika ya, Anda tidak sendiri. Di tengah meningkatnya kesadaran akan lingkungan dan kebutuhan akan mobilitas yang fleksibel, aplikasi rental sepeda telah menjelma menjadi solusi inovatif yang menjawab tantangan ini.

Dulu, menyewa sepeda berarti mengisi formulir manual, menyerahkan KTP, dan terkadang bernegosiasi harga. Kini, semua bisa dilakukan hanya dengan beberapa ketukan di smartphone Anda. Namun, bagaimana jika Anda ingin menjadi bagian dari revolusi ini? Bagaimana jika Anda seorang pengembang yang bercita-cita membangun aplikasi serupa, atau seorang pebisnis yang melihat potensi pasar yang menggiurkan ini?

Di sinilah keajaiban Flutter berperan. Dengan kemampuannya membangun aplikasi lintas platform yang indah dan berperforma tinggi dari satu basis kode, Flutter menjadi pilihan ideal untuk mewujudkan ide aplikasi rental sepeda Anda. Dan yang lebih menarik lagi, ada berbagai template aplikasi rental sepeda Flutter yang tersedia, siap menjadi titik awal perjalanan pengembangan Anda. Dalam panduan lengkap ini, kita akan menyelami mengapa aplikasi rental sepeda begitu penting, bagaimana template Flutter dapat mempercepat proses Anda, fitur-fitur krusial yang harus ada, hingga tips dan trik untuk pengembang, serta pandangan ke masa depan mobilitas perkotaan.

Mengapa Aplikasi Rental Sepeda Penting di Era Digital Ini?

Dunia bergerak menuju mobilitas yang lebih cerdas dan berkelanjutan. Dari skuter listrik hingga sepeda listrik, tren mobilitas mikro semakin menjamur di kota-kota besar. Aplikasi rental sepeda bukan hanya sekadar tren, melainkan sebuah respons terhadap beberapa kebutuhan krusial:

  • Efisiensi Transportasi: Mengatasi kemacetan dan menyediakan alternatif transportasi yang cepat untuk jarak menengah.
  • Keberlanjutan Lingkungan: Mengurangi emisi karbon dan polusi udara dengan mendorong penggunaan sepeda.
  • Kesehatan dan Kesejahteraan: Memberikan pilihan transportasi yang sekaligus menyehatkan tubuh.
  • Peluang Ekonomi Baru: Membuka pintu bagi bisnis baru dan model ekonomi berbagi (sharing economy).
  • Kemudahan Pengguna: Proses pemesanan, pembayaran, dan pengembalian yang serba digital dan tanpa hambatan.

Bagi pengembang, pasar ini menawarkan peluang inovasi yang tak terbatas. Bagi pebisnis, ini adalah kesempatan untuk meluncurkan layanan yang relevan dan dibutuhkan. Mengembangkan aplikasi dari nol bisa memakan waktu dan biaya, namun dengan template aplikasi rental sepeda terbaik yang dibangun dengan Flutter, Anda bisa mempercepat proses dan fokus pada kustomisasi yang unik.

Mengintip Balik Layar: Bagaimana Template Aplikasi Rental Sepeda Flutter Bekerja?

Memahami inti dari sebuah template adalah kunci untuk menggunakannya secara efektif. Template aplikasi rental sepeda Flutter dirancang untuk menyediakan fondasi yang kokoh, dengan arsitektur yang sudah terstruktur dan fitur-fitur dasar yang siap pakai.

Fondasi yang Kuat dengan Flutter

Flutter, kerangka kerja UI dari Google, memungkinkan Anda membangun aplikasi seluler (iOS dan Android), web, dan desktop dari satu basis kode Dart. Ini berarti, dengan satu template, Anda bisa menargetkan dua platform seluler utama, menghemat waktu dan sumber daya secara signifikan. Struktur template biasanya mencakup:

  • Antarmuka Pengguna (UI): Dibuat dengan widget Flutter yang kaya, menawarkan tampilan yang konsisten dan responsif di berbagai perangkat.
  • Manajemen Status: Mengatur aliran data dan status aplikasi (misalnya, menggunakan Provider, BLoC, atau GetX) untuk memastikan data tetap sinkron.
  • Logika Bisnis: Kode yang menangani interaksi pengguna, pemrosesan data, dan komunikasi dengan backend.
  • Integrasi Backend: Kode yang sudah disiapkan untuk berkomunikasi dengan layanan backend untuk autentikasi, database, dan fungsi lainnya.

Komponen Inti Template

Sebagian besar contoh aplikasi rental sepeda yang komprehensif akan mengintegrasikan beberapa layanan pihak ketiga untuk fungsionalitas penuh:

  • Firebase: Sering digunakan untuk autentikasi pengguna (email/password, Google, Facebook), penyimpanan data (Cloud Firestore atau Realtime Database), dan fungsi backend tanpa server (Cloud Functions). Ini adalah pilihan populer karena kemudahannya diintegrasikan dengan Flutter.
  • Google Maps API: Esensial untuk menampilkan lokasi sepeda yang tersedia, lokasi drop-off, dan melacak perjalanan pengguna secara real-time.
  • Payment Gateway (misalnya, Stripe, Midtrans): Memungkinkan pembayaran sewa sepeda yang aman dan lancar di dalam aplikasi.
  • Sistem QR/Barcode: Untuk memudahkan pengguna membuka kunci sepeda dan mengakhiri perjalanan hanya dengan memindai kode.

Fitur Utama dari Template Aplikasi Rental Sepeda Flutter yang Efisien

Sebuah template yang baik akan mencakup serangkaian fitur yang krusial untuk pengalaman pengguna yang mulus dan operasional yang efisien. Mari kita bedah fitur-fitur ini:

Fitur untuk Pengguna

  • Registrasi dan Login Pengguna: Proses pendaftaran yang mudah, otentikasi aman melalui email, media sosial, atau nomor telepon.
  • Pencarian dan Pemesanan Sepeda: Peta interaktif yang menampilkan sepeda terdekat, informasi ketersediaan, jenis sepeda, dan tarif sewa.
  • Pemindaian QR/Barcode: Fungsi kamera untuk memindai kode QR atau barcode pada sepeda untuk membuka kunci dan memulai penyewaan.
  • Pelacakan Perjalanan Real-time: Menampilkan durasi, jarak tempuh, dan biaya sewa yang sedang berjalan.
  • Pembayaran Dalam Aplikasi: Integrasi dengan payment gateway yang aman untuk berbagai metode pembayaran (kartu kredit/debit, e-wallet).
  • Riwayat Perjalanan: Detail perjalanan sebelumnya, termasuk rute, durasi, biaya, dan ringkasan.
  • Rating dan Ulasan: Fitur untuk pengguna memberikan rating dan ulasan terhadap sepeda atau layanan.
  • Dukungan Pelanggan: FAQ, obrolan langsung, atau informasi kontak untuk bantuan.

Fitur untuk Admin/Pemilik

  • Manajemen Inventaris Sepeda: Menambah, mengedit, atau menghapus sepeda dari sistem, termasuk status (tersedia, disewa, dalam perbaikan).
  • Pemantauan Lokasi Sepeda: Dashboard admin dengan peta yang menampilkan lokasi setiap sepeda secara real-time.
  • Manajemen Pengguna: Mengelola akun pengguna, melihat riwayat, dan menangani masalah akun.
  • Laporan dan Analitik: Data mengenai jumlah sewa, pendapatan, sepeda paling populer, area padat, dll., untuk membantu pengambilan keputusan bisnis.
  • Manajemen Tarif: Mengatur dan menyesuaikan struktur tarif sewa.

Kelebihan Menggunakan Template Aplikasi Rental Sepeda Flutter

  • Waktu Pengembangan Cepat: Mengurangi berbulan-bulan pengembangan menjadi hitungan minggu atau bahkan hari.
  • Hemat Biaya: Mengurangi biaya pengembangan karena sebagian besar kode sudah tersedia.
  • Performa Lintas Platform Optimal: Aplikasi terasa responsif dan lancar di iOS maupun Android.
  • UI/UX yang Konsisten dan Menarik: Didesain oleh profesional, memastikan pengalaman pengguna yang menyenangkan.
  • Mudah Disesuaikan: Basis kode yang terstruktur memudahkan pengembang untuk menambahkan fitur unik atau mengubah tampilan.

Kekurangan/Tantangan

  • Keterbatasan Kustomisasi Mendalam: Terkadang, template mungkin tidak sepenuhnya mendukung ide kustomisasi yang sangat spesifik tanpa modifikasi besar.
  • Kurva Pembelajaran Flutter: Jika Anda belum familiar dengan Flutter dan Dart, mungkin ada sedikit kurva pembelajaran di awal. Namun, ada banyak tutorial Flutter yang bisa membantu.
  • Ketergantungan pada Pembaruan Template: Anda mungkin perlu mengikuti pembaruan dari penyedia template untuk kompatibilitas dan fitur baru.

Kasus Penggunaan Nyata: Siapa yang Bisa Mendapatkan Manfaat?

Siapa saja yang bisa memanfaatkan contoh aplikasi rental sepeda berbasis Flutter ini?

  • Startup Rental Sepeda Baru: Meluncurkan bisnis dengan cepat tanpa harus membangun dari nol.
  • Perusahaan Berbagi Sepeda (Bike-Sharing): Mengembangkan atau meningkatkan aplikasi yang sudah ada dengan teknologi modern.
  • Hotel atau Resor: Menawarkan layanan rental sepeda eksklusif kepada tamu mereka.
  • Kampus atau Kawasan Bisnis: Menyediakan solusi mobilitas internal bagi mahasiswa atau karyawan.
  • Pengembang Individu: Sebagai proyek portofolio yang mengesankan, menunjukkan keahlian dalam Flutter dan pengembangan aplikasi nyata. Ini adalah proyek Flutter untuk pengembang yang sangat baik!

Mengintegrasikan Kekuatan Lain: Memperluas Kemampuan Aplikasi Anda

Meskipun template menyediakan fondasi, kemampuan sesungguhnya terletak pada bagaimana Anda mengintegrasikannya dengan alat dan layanan lain untuk memperkaya fungsionalitas:

  • Integrasi Pembayaran: Selain Stripe atau Midtrans, pertimbangkan gerbang pembayaran lokal lainnya yang relevan dengan target pasar Anda (misalnya, GoPay, OVO di Indonesia).
  • Integrasi Peta Lanjutan: Selain Google Maps, Mapbox menawarkan kustomisasi peta yang lebih mendalam dan data geospasial yang kaya.
  • Notifikasi Real-time: Manfaatkan Firebase Cloud Messaging (FCM) untuk mengirim notifikasi penting seperti konfirmasi pemesanan, pengingat, atau promosi.
  • Analitik dan Pelaporan Lanjutan: Integrasikan Google Analytics, Mixpanel, atau Amplitude untuk mendapatkan wawasan mendalam tentang perilaku pengguna dan performa bisnis.
  • Integrasi IoT (Internet of Things): Untuk fungsionalitas yang lebih canggih, seperti membuka dan mengunci sepeda secara otomatis melalui Bluetooth atau koneksi seluler langsung dari aplikasi. Ini adalah langkah maju untuk otomatisasi alur kerja rental sepeda.

Keamanan, Performa, dan Privasi Data: Fondasi Aplikasi yang Kuat

Dalam setiap pengembangan aplikasi, terutama yang melibatkan data pengguna dan transaksi keuangan, tiga pilar ini tidak boleh diabaikan:

Keamanan

  • Otentikasi dan Otorisasi Aman: Gunakan protokol otentikasi standar (OAuth 2.0, JWT) untuk melindungi akun pengguna. Pastikan API keys dan kredensial sensitif tidak terekspos dalam kode klien.
  • Enkripsi Data: Data yang dikirimkan antara aplikasi dan server (data in transit) harus dienkripsi menggunakan HTTPS/SSL. Data yang disimpan di perangkat (data at rest) juga harus dienkripsi.
  • Validasi Input: Selalu validasi data yang dimasukkan pengguna di sisi klien dan server untuk mencegah serangan injeksi.
  • Penanganan Pembayaran Aman: Pastikan integrasi payment gateway mengikuti standar PCI DSS. Hindari menyimpan informasi kartu kredit di server Anda.

Performa

  • Optimasi Kode Flutter: Tulis kode yang efisien, hindari rebuild widget yang tidak perlu, dan gunakan manajemen status yang tepat.
  • Pengelolaan Gambar dan Aset: Optimalkan ukuran gambar, gunakan format yang efisien, dan cache aset untuk pemuatan yang cepat.
  • Caching Data: Implementasikan strategi caching untuk data yang sering diakses, mengurangi beban pada backend dan mempercepat tampilan data bagi pengguna.
  • Asynchronous Operations: Gunakan async/await untuk operasi jaringan dan I/O agar UI tetap responsif.

Privasi Data

  • Kepatuhan Regulasi: Pahami dan patuhi regulasi privasi data yang relevan seperti GDPR (Uni Eropa) atau CCPA (California) jika target audiens Anda mencakup wilayah tersebut.
  • Kebijakan Privasi yang Jelas: Sediakan kebijakan privasi yang mudah diakses dan dipahami, menjelaskan data apa yang dikumpulkan, bagaimana digunakan, dan hak-hak pengguna.
  • Minimasi Pengumpulan Data: Kumpulkan hanya data yang benar-benar diperlukan untuk fungsionalitas aplikasi.
  • Anonimisasi Data: Jika memungkinkan, anonimkan data pengguna untuk analitik dan pelaporan.

Memulai Perjalanan Anda: Panduan Singkat Menggunakan Template Flutter

Siap untuk terjun dan mulai membangun? Menggunakan template akan mempercepat proses, tapi ada beberapa langkah awal yang perlu Anda ketahui. Untuk cara menggunakan template aplikasi rental sepeda Flutter, ikuti panduan umum ini:

Prasyarat

  • Flutter SDK: Pastikan Anda telah menginstal Flutter SDK di sistem Anda.
  • IDE: Visual Studio Code dengan ekstensi Flutter/Dart, atau Android Studio/IntelliJ IDEA dengan plugin Flutter.
  • Akun Firebase: Buat proyek di Firebase Console.
  • Akun Google Cloud Platform: Untuk mengaktifkan Google Maps API dan mendapatkan API key.

Langkah-langkah Umum

  1. Unduh atau Clone Template: Dapatkan template dari sumbernya (misalnya, GitHub, CodeCanyon, atau platform penyedia template lainnya).
  2. Instal Dependensi: Buka terminal di direktori proyek dan jalankan flutter pub get untuk mengunduh semua paket yang dibutuhkan.
  3. Konfigurasi Firebase: Ikuti instruksi template untuk menghubungkan proyek Flutter Anda dengan proyek Firebase. Ini biasanya melibatkan penambahan file konfigurasi (google-services.json untuk Android, GoogleService-Info.plist untuk iOS) dan inisialisasi Firebase di kode Dart Anda.
  4. Atur API Keys: Masukkan API key Google Maps, payment gateway, atau layanan lain yang diperlukan ke dalam file konfigurasi yang sesuai dalam proyek Anda.
  5. Sesuaikan Kode: Mulai sesuaikan UI, tambahkan fitur unik, atau ubah logika bisnis sesuai kebutuhan Anda. Ini adalah bagian di mana Anda membuat template menjadi milik Anda sendiri!
  6. Jalankan Aplikasi: Hubungkan perangkat fisik atau gunakan emulator, lalu jalankan flutter run. Anda akan melihat aplikasi Anda berjalan!

Terkait: Untuk tutorial Flutter untuk pengembang yang lebih mendalam, kunjungi dokumentasi resmi Flutter atau cari kursus online yang relevan.

Kiat dan Praktik Terbaik untuk Pengembang

Sebagai pengembang yang bekerja dengan template, Anda memiliki keunggulan, namun beberapa kiat ini dapat membantu Anda memaksimalkan potensi:

  • Pahami Arsitektur Template: Sebelum melakukan perubahan besar, luangkan waktu untuk memahami bagaimana template distrukturkan (pola arsitektur, manajemen status yang digunakan, dll.).
  • Gunakan Version Control: Selalu gunakan Git (atau sistem kontrol versi lainnya) untuk melacak perubahan Anda. Ini sangat penting saat bekerja dengan template.
  • Prioritaskan Kustomisasi yang Signifikan: Fokus pada fitur atau perubahan yang benar-benar membedakan aplikasi Anda dari yang lain. Jangan terlalu terpaku pada detail kecil di awal.
  • Optimasi Performa UI: Pelajari teknik optimasi Flutter seperti const widgets, keys, dan penggunaan StatefulWidget/StatelessWidget yang tepat.
  • Testing adalah Kunci: Tulis tes unit, widget, dan integrasi untuk memastikan fitur-fitur yang Anda tambahkan berfungsi dengan baik dan tidak merusak fungsionalitas yang ada.
  • Pantau Keamanan: Secara berkala tinjau kode Anda dan dependensi pihak ketiga untuk kerentanan keamanan.
  • Belajar dari Komunitas: Komunitas Flutter sangat aktif. Jika Anda menemui masalah, kemungkinan besar ada solusi atau diskusi yang sudah ada.

Masa Depan Aplikasi Rental Sepeda dan Flutter

Dunia mobilitas dan teknologi terus berkembang. Apa yang bisa kita harapkan di masa depan untuk aplikasi rental sepeda dan peran Flutter di dalamnya?

  • Integrasi IoT yang Lebih Dalam: Kunci pintar berbasis IoT akan menjadi standar, memungkinkan pengguna mengunci/membuka sepeda dan memantau statusnya secara lebih akurat langsung dari aplikasi.
  • Kecerdasan Buatan (AI) dan Machine Learning (ML): Prediksi permintaan sepeda di area tertentu, rute optimal berdasarkan lalu lintas, atau bahkan pemeliharaan prediktif sepeda.
  • Mobilitas sebagai Layanan (MaaS): Aplikasi rental sepeda akan semakin terintegrasi dengan platform MaaS yang lebih besar, di mana pengguna dapat merencanakan dan membayar semua moda transportasi (bus, kereta, sepeda, skuter) dari satu aplikasi.
  • Peningkatan Fungsionalitas Flutter: Dengan dukungan untuk Web dan Desktop, serta peningkatan performa (seperti Impeller), Flutter akan terus menjadi alat terbaik untuk pengembangan Flutter di berbagai platform.
  • Augmented Reality (AR): Menampilkan informasi sepeda terdekat atau rute optimal secara visual di dunia nyata melalui kamera ponsel.

Potensi untuk inovasi sangat besar, dan Flutter, dengan sifatnya yang adaptif dan performa tinggi, akan tetap menjadi pilihan yang kuat bagi pengembang yang ingin menjelajahi masa depan mobilitas.

Kesimpulan

Membangun aplikasi rental sepeda mungkin tampak seperti tugas yang menakutkan, namun dengan bantuan template aplikasi rental sepeda di Flutter, proses ini menjadi jauh lebih mudah diakses. Dari menyediakan solusi mobilitas yang ramah lingkungan hingga menciptakan peluang bisnis yang signifikan, aplikasi semacam ini adalah jembatan menuju kota yang lebih cerdas dan berkelanjutan. Kita telah membahas mengapa aplikasi ini penting, bagaimana Flutter menjadi tulang punggungnya, fitur-fitur esensial, pertimbangan keamanan, hingga langkah-langkah untuk memulai. Ingatlah, template adalah titik awal yang kuat, namun sentuhan inovatif dan pemahaman Anda tentang kebutuhan pasar akan menjadi pembeda sesungguhnya.

Siap untuk mengubah ide aplikasi rental sepeda Anda menjadi kenyataan? Unduh template ini, mulai eksperimen, dan rasakan kekuatan Flutter dalam membangun aplikasi yang luar biasa. Jika Anda seorang pengembang, ini adalah contoh aplikasi rental sepeda yang sempurna untuk portofolio Anda, dan jika Anda seorang pengusaha, ini adalah gerbang Anda menuju pasar yang sedang berkembang pesat.

Mulai hari ini, dan jadilah bagian dari revolusi mobilitas!

Untuk tetap mendapatkan kiat pengembangan terbaru, tren teknologi, dan pembaruan menarik lainnya dari kami, jangan ragu untuk berlangganan buletin kami!

11.56

 Memasukan nama restoran dari Asia Tenggara loh!

  1. Eleven Madison Park di New York


    Nama teratas yang masuk sebagai jajaran restoran terbaik di dunia adalah Eleven Madison Park yang berada di New York, Amerika Serikat. Disebutkan, restoran ini tidak hanya menawarkan pemandangan indah kota New York namun juga makanan yang istimewa, seperti sajian honey lavender roasted duck khas chef Daniel Humm.

  2. Osteria Francescana di Modena, Italia



    Jika kalian ingin menyantap makanan khas Italia yang benar-benar autentik maka berkunjunglah ke Osteria Francescana di Modena, Italia. Restoran gastronomi yang berada di sisi utara kota Modena tersebut sekiranya di prakarsai oleh chef handal Massimo Bottura. Meski sempat mengalami larangan oleh warga setempat, karena jenis masakannya yang dikatakan ketinggalan jaman, kini restoran tersebut sangat digemari banyak kalangan, hingga turis mancanegara.

  3. El Celler de Can Roca di Girona, Spanyol



    Negeri Matador yang terkenal akan kultur sepakbola tersebut sekiranya punya 1 restoran menarik yang patut kalian kunjungi bernama El Celler de Can Roca. Di restoran ini kalian tidak hanya bisa menikmati keindahan pemandangan kota Girona namun juga sajian makanan ala khas penduduk Catalunya. Tentunya dengan menu makanan yang sudah diracik khusus oleh ketiga chef bersaudara, Joan, Josep dan Jordi.

  4. Mirazur di Menton, Perancis



    Setelah hampir 20 tahun tinggal di Perancis, chef handal asal Argentina Mauro Colagreco akhirnya memberanikan diri membuka sebuah restoran yang ia namai Mirazur. Lewat tempat ini, ia menyalurkan kegemarannya memasak makanan ala mediteranian yang kaya akan bahan-bahan dari laut. Adapun kalian dapat menyantap semua makanan tersebut sambil memandang ke arah pantai Mediterania Perancis, Côte d’Azur.

  5. Central di Lima, Peru



    Ini dia nama restoran yang merajai posisi nomor 1 restauran terbaik se-Amerika Selatan! Terletak di sisi barat kota Lima, Central adalah sebuah restauran ala makanan orang Peru yang diprakarsai kakak-beradik bernama Malena dan Virgilio Martínez. Makanan mereka pun sekiranya terbuat dari bahan ataupun rempah-rempah yang tersedbar di sepanjang Pegunungan Andes hingga hutan belantara Amazon.

  6. Asador Etxebarri di Axpe, Spanyol



    Selain memasukan El Celler de Can Roca yang fenomenal, Spanyol juga masih punya 1 nama restoran lagi yang direkomendasikan yakni Asador Etxebarri. Disini kalian bisa menikmati beragam makanan panggang khas Spanyol ala chef Victor Arguinzoniz, mulai dari home-made chorizo, salted anchovy, udang Palamos berukuran besar, daging sapi ala bbq yang telah melegenda.

  7. Gaggan di Bangkok, Thailand



    Satu-satunya nama restoran yang mewakili Asia Tenggara ini sekiranya menawarkan masakan India dengan sentuhan gastronomi. Adapun setiap pengunjung yang datang ke Gaggan akan disajikan 25 makanan yang berbeda, mulai dari magic mushroom, sushi ala India hingga es krim yang terbuat dari bulu babi atau sea urchin. Restoran ini pun diprakarsai oleh chef dan juga pemilik bernama Gaggan Anand dengan Rydo Anton.

  8. Maido di Lima, Peru



    Maido yang berarti selamat datang dalam bahasa Jepang adalah restauran terbaik kedua se-Amerika Selatan. Restauran yang dimiliki chef Mitsuharu “Micha” Tsumura tersebut sekiranya menawakan beragam makanan ala Peru dan Jepang beserta opsi à la carte dan sushi. Adapun tampilan dalam restoran ini pun juga cukup keren yakni menggabungkan warna kordinasi bendera Jepang dengan nilai kultural ala negara Peru.

  9. Mugaritz di San Sebastian, Spanyol



    Di Mugariz, kalian akan menemukan 20 makanan lezat ala Basque karya chef Andoni Luis Aduriz. Makanan-makanan yang kami maksud sekiranya meliputi kerang tiram, telur omelet, buntut babi, cumi-cumi hingga daging domba bbq, yang semuanya didatangkan langsung dari pegunungan dan lautan segar sepanjang pantai utara Spanyol.

  10. Steirereck di Vienna, Austria



    Dibawah arahan chef Heinz Reitbauer, Steirereck adalah sebuah restoran fine dining mewah yang terletak di area taman kota Stadtpark. Restoran ini menawarkan beragam makanan ala Austria, seperti salah salah satunya dari Char (ikan khas pegunungan) yang dimasak dengan balutan beeswax yang panas serta disajikan dengan potongan wortel berwarna kuning, pollen dan sour-cream yang hangat.

Ini Dia 10 Restoran Terbaik Di Dunia Yang Patut Kalian Kunjungi! via YouTube


11.23

 Dulu Lugu Sekarang Memukau, Laksana Kupu Kupu Yang Lepas Dari Kepompong.

  1. Inul Daratista

    Inul Daratista hadir di panggung hiburan tanah air dengan wajah lugu dan polesan make up khas penyanyi dangdut pinggiran. Penampilannya berubah drastis seiring dengan kesuksesannya di panggung hiburan. Ia begitu mempesona dengan wajah v shape ala Korea yang tengah jadi tren. Tak hanya pipi tirus dan rahang cantiknya yang memikat, namun juga kulitnya yang putih bercahaya.

  2. Zaskia Gotik

    Seperti halnya Inul Daratista, Zaskia Gotik yang populer dengan goyang itik juga mengalami metamorfosis yang sama, baik dalam karier, maupun penampilan. Berawal dari penyanyi dangdut pinggiran, penyanyi asal Bekasi Jawa Barat ini, tampil begitu lugu dalam polesan make up sederhana. Penampilannya berubah drastis saat ia menuai sukses. Tak jauh berbeda dengan seniornya, Inul, Zaskia rupanya juga menggandrungi bentuk wajah v shape ala artis Korea yang membuat dirinya tampil menawan dengan wajah tirus dan pipi yang menawan.

  3. Dewi Persik

    Sepertinya, demam wajah berbentuk v shape memang tengah melanda panggung dangdut tanah air. Tak terkecuali, Dewi Persik. Pedangdut asal Jember Jawa Timur ini, terlihat cantik dengan wajah tirus dan dagu lancipnya yang indah. Wajahnya kian memukau dengan kulit putih halusnya yang bersinar. Sungguh berbeda dengan penampilannya saat muncul pertama kali di panggung hiburan tanah air.

  4. Ayu Ting Ting

    Seperti halnya para seniornya di panggung dangdut, Ayu Ting Ting pun mengalami metamorfosis yang sama dalam hal karir dan penampilan. Ibu dari Bilqis Khumaira Razak ini, kian terlihat cantik dengan wajah lebih tirus dan kulit bercahaya. Meski membantah melakukan perawatan berlebihan pada wajahnya, Ayu tak mampu menghentikan semua spekulasi tentang penampilannya saat ini yang terlihat berbeda drastis dengan saat pemunculannya dulu.

Perubahan Drastis 4 Pedangdut Tanah Air via YouTube


16.00

Berani Tampil Beda Dengan Warna Warni Rambut Yang Selalu Berubah

  1. Agnez Mo



    Penampilan penyanyi yang sudah berkiprah di kancah internasional ini, memang jadi trend setter di kalangan anak muda. Tak hanya suka berganti gaya rambut, Agnez Mo, juga kerap mengganti warna rambutnya, bahkan sejak masih remaja. Mulai dari warna pink, putih, merah, hingga pirang. Tak jarang, ia kembali lagi ke warna semula dengan rambut hitam yang menawan. Untuk penampilan, Agnez memang terbilang sangat berani.

  2. Nirina Zubir


    Selebriti satu ini, juga dikenal sering bermain dengan gaya rambutnya. Mulai dari potongan, hingga warna rambutnya. Menjadi coklat, merah, sampai pirang, dan ungu. Istri dari Ernest “Coklat” ini, mengaku lebih fresh dan merasa lebih muda dengan berbagai eksperimen rambutnya.

  3. Momo Geisha



    Vokalis Geisha yang satu ini pun, tak lepas dari kesukaannya berganti gaya dan warna rambut. Warna coklat, merah, pirang, hingga ombre menjadi pilihan Momo untuk mempercantik penampilannya. Biasanya, ia memperoleh inspirasi warna tersebut berdasarkan tren yang sedang berlangsung. Tak jarang pula dipengaruhi oleh mood.

  4. Ariel Noah



    Ariel, termasuk satu di antara sekian selebriti pria tanah air yang tampil beda dengan berbagai gaya dan warna rambut. Pernah tampil mengejutkan dengan rambut warna putih, vokalis band Noah ini juga pernah mewarnai rambutnya dengan warna coklat, biru api hingga hijau.
4 Selebriti Tanah Air Yang Gemar Gonta Ganti Warna Rambut via YouTube


15.32

Demi Tampil Langsing, Para Selebriti Ini Rela Melakukan Diet Yang Tak Biasa, Bahkan Cenderung Ekstrim

  1. Megan Fox



    Aktris dalam film "Transformer" ini, pernah melakukan diet dengan cara mengkonsumsi cuka rata-rata tiga kali sehari sebelum makan. Hal itu dilakukan untuk menurunkan serta menjaga berat badannya agar tetap stabil. Cuka dipercaya dapat menurunkan dan menstabilkan berat badan. Namun hal itu tidak dibenarkan oleh ahli medis yang menegaskan bahwa cuka bukanlah obat mujarab untuk penurunan berat badan. Tidak ada bukti ilmiah pula bahwa cuka dapat memberikan pengaruh positif dalam diet.

  2. Madonna



    Diet ekstrim selanjutnya adalah diet yang dilakukan oleh Madonna, yaitu diet udara. Memang terdengar aneh dengan diet yang satu ini. Pasalnya mana ada orang yang kenyang dengan hanya mengkonsumsi angin. Makan angin, tentu saja tidak memakan apa-apa. Queen of Pop ini, jelas tak akan memasukkan apapun ke dalam mulutnya, kecuali air sup garam. Namun beberapa orang praktisi diet pun menyalahkan cara ini. Cara diet yang tidak mengonsumsi apapun selain air sup garam dianggap bukan tips diet, melainkan cara untuk menyiksa diri.

  3. Beyonce Knowles



    Berikutnya, diet ekstrim juga pernah dilakukan oleh penyanyi Beyonce Knowles. Cara diet yang dilakukan oleh Beyonce, adalah mengkonsumsi satu setengah liter limun dalam sehari. Limun yang dimaksud adalah limun dari campuran air mineral, jus lemon, sirup maple, gula, dan sejumput cabe merah . Selain minum limun, Beyonce juga meminum teh laksatif di pagi dan malam hari. Hanya menkonsumsi cairan saja tentu akan membuat tubuh kekurangan gizi. Bahkan Beyonce mengaku begitu tersiksa saat menjalani diet ini.

  4. Demi Lovato



    Diet selanjutnya adalah eating disorder, yang dilakukan oleh pelantun lagu "Let it Go", Demi Lovato. Eating disorder bukanlah cara yang baik untuk diet, karena hal tersebut merupakan sebuah kelainan mental pada kebiasaan makan seseorang, akibat rasa khawatir terhadap bentuk tubuhnya. Eating disorder diyakini terjadi karena tekanan lingkungan, dan beberapa faktor biologi. Tentu saja tidak mudah untuk menyembuhkan eating disorder, karena berhubungan dengan pola pikir penderitanya. Kelainan ini ada dua jenis, yaitu seseorang rela kelaparan serta berolahraga berlebihan atau anoreksia, dan seseorang akan memuntahkan setiap makanan yang telah dikonsumsinya atau bulimia . Eating disorder diyakini terjadi karena tekanan lingkungan, dan beberapa faktor biologi. Tentu saja tidak mudah untuk menyembuhkan eating disorder, karena berhubungan dengan pola pikir penderitanya. Kelainan ini ada dua jenis, yaitu seseorang rela kelaparan serta berolahraga berlebihan atau anoreksia, dan seseorang akan memuntahkan setiap makanan yang telah dikonsumsinya atau bulimia. Kelainan pola makan seperti ini sangatlah memprihatinkan. Demi Lovato pun sebagai seorang yang pernah menderita eating disorder, kini telah pulih dari hal mengerikan tersebut, dan mulai mengispirasi penggemarnya untuk hidup lebih sehat.

  5. Anne Hathaway



    Terakhir adalah diet les miserables yang dilakukan oleh Anne Hathaway. Dirinya berhasil menurunkan 25 pon dalam waktu singkat, hanya dengan memakan pasta gandum kering dalam jumlah sedikit setiap hari. Diet ini disebut diet les miserables karena Hathaway sendiri melakukannya demi sebuah peran Fantine dalam film tersebut, agar terlihat seperti orang yang mendekati kematian. Hasilnya, aktris kelahiran 1982 ini muncul dalam kondisi tubuh yang sangat kurus. Film "Les Miserables" pun berhasil meraih penghargaan oscar. Namun Hathaway sendiri tidak menyarankan dietnya ditiru, karena dianggap bukan sebagai cara yang sehat untuk diet. Itulah sederet artis Hollywood dengan diet extrem yang pernah mereka lakukan. Demi mendapatkan tubuh dengan berat badan ideal, harusnya kita cerdas memilih tips diet yang tetap sehat dan aman bagi tubuh dan mental. Bukan karena terlalu terobsesi ingin memiliki tubuh yang langsing, kemudian berakibat menyakiti diri sendiri. Jadi, sesuaikanlah dengan kemampuan diri Anda.
5 Selebriti Hollywood Dengan Pola Diet Ekstrem via YouTube


08.22

Tetap Optimis Hamil Di Usia Matang

Optimis Hamil Di Usia Matang

Hamil di usia yang tak lagi muda, memang menjadi momok tersendiri bagi kaum wanita. Resiko gagal menjalani kehamilan, dan sulitnya proses melahirkan, membuat banyak wanita yang pupus harapan untuk menimang anak.

Bagi Anda yang sedang gelisah menantikan anak yang tak kunjung hadir, sementara usia terus berjalan menuju angka kepala empat, Tak perlu khawatir dan pupus harapan.

Memang benar, saat memasuki usia tersebut, tingkat kesuburan wanita sudah menurun hingga kecil kemungkinan untuk memperoleh keturunan. Namun, bukan mustahil untuk mewujudkan mimpi menimang buah hati. Apalagi, dalam ilmu kedokteran, tak ada batasan umur untuk hamil dan melahirkan anak.

Nah, bagi Anda yang ingin memiliki anak di usia rawan tersebut, berikut tipsnya.

Keyakinan Diri

Pertebal keyakinan diri bahwa kehamilan akan terjadi, sehat selama kehamilan, dan lancar selama proses kelahiran dengan kondisi ibu- anak sehat.

Konsultasi Dengan Dokter

Saat memutuskan untuk hamil di usia matang, berkonsultasi dengan dokter kandungan sangat dianjurkan. Mulai dari masa kehamilan hingga proses persalinan tiba. Konsultasi berfungsi untuk memantau kondisi ibu dan janin sehingga bisa segera dilakukan tindakan yang diperlukan apabila sewaktu waktu terjadi kondisi yang tidak diinginkan.

Screening atau test dalam bentuk USG, Triple Test dengan mengambil sample darah, nuchal translucency untuk mengukur ketebalan belakang leher Rahim, dan amniocentesis dengan mengambil cairan ketuban dari Rahim untuk dikirim ke laboratorium genetik agar bisa melihat perkembangan kromosom janin sejak dini.

Pola Hidup Sehat

Pola hidup sehat di sini, tak hanya melulu melalui asupan makanan yang bergizi tinggi saja. Namun, juga gaya hidup ibu hamil yang bersangkutan. Semua bisa dimulai dengan mengkonsumsi makanan kaya nutrisi, buah, dan sayur. Khususnya makanan yang mengandung asam folat tinggi. Serta suplemen mengandung asam folat.

Hindari alkohol dan rokok sejak mulai menjalani program kehamilan, dan selama masa kehamilan. Tidur cukup, dan olah raga teratur agar tubuh senantiasa sehat, bugar, dan pikiran pun lebih fresh sehingga enjoy selama kehamilan.

Persiapkan Mental

Mentalitas selama kehamilan di usia matang, memang harus senantiasa dipupuk agar semua berjalan lancar sesuai keinginan. Meskipun begitu, harus disadari bahwa usia matang ini, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan. Khususnya, kehamilan di usia tua, yang relatif memicu perubahan hormonal yang membuat wanita melepaskan lebih dari satu sel telur setiap berevolusi sehingga memungkinkan terjadinya kehamilan kembar. Hal ini, tentu saja beresiko tinggi terkena komplikasi yang berhubungan dengan kehamilan, sehingga akan lebih baik bila melakukan persalinan dengan operasi Caesar.

Berserah Diri Kepada Tuhan

Setelah semua proses dilakukan, berdoa kepada Tuhan, agar semua berjalan lancar hingga persalinan. Bagaimana, Anda sudah mantap untuk hamil di usia matang?


Tips Hamil Di Usia Matang Via YouTube

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget